S: "Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui?" (Matius 7:3, TB)
O: Kenal dengan peribahasa kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tak tampak? Nah, peribahasa ini punya makna yang sama dengan ayat di atas. Yaaa.. jujur nih, ngomongin tentang keburukan orang lain tuh, emang enak ya :p "Eh, si A kan gini gitu" "Iya, tuh. Munafik lah ya dia itu" --> tapi dianya juga munafik. Haha. Yang penting kan, bukan kitanya yang dibahas :p Semakin digosok, semakin sip #thepowerofgossipers
Tapi tanpa kita sadari, kita bisa jadi kaya' peribahasa di atas, lho. Ngomongin keburukan orang lain (tanpa solusi pula!), tapi sendirinya masih ngelakuin hal yang sama. Duh... Padahal firman Tuhan bilang buat, "Keluarkan dulu balok di matamu" (balok kan, besar dan... berarti, kesalahan kita juga banyak banget). Nah, setelah "balok" itu dikeluarkan, "barulah keluarkan selumbar dari mata saudaramu".
A: Wujudnya bisa dengan menegur (harus bijak dan tegas), memberitahu... jadi mereka pun juga jadi sadar dan mau berubah. Lah, kalo kitanya aja masih kaya' mereka (yang punya dosa ini itu), gimana mereka mau nurut buat berubah?
Nggak ngomongin kejelekan orang lain juga. Jadi jangan ngegosip --> duh, FYI ini susah banget buat dilepas huhu. Yang awalnya mau buat cari solusi, ujung-ujungnya malah ngrasani -_-" Tapi kalo buat sarana dia bertumbuh, gimana dong? Yaaa.. harus bijak, sih, ngomongnya. Kalo mau buat cari solusi, yaudah. Jangan jadi ngegosip! Kalo mulai ngarah ke situ, stop it. Leave it :)
P: Tolong aku untuk mulai membersihkan balok di dalam hidupku, ya Bapa... Aku minta apun juga kalo selama ini doyan nggosip (plus pake dugaan-dugaan segala). Ajar aku untuk menegur dengan bijak dan nggak asal omong. Amin.
--**--
Proverbs for the day -- Chapter 7
Ayat 25 :) "Janganlah hatimu membelok ke jalan-jalan perempuan itu, dan janganlah menyesatkan dirimu di jalan-jalannya". Yaaa~ walopun ayat ini (seolah-olah) ditujukan buat para cowo, tapi nggak ada salahnya (nggak sih. Harus malahan ya hehe) sebagai cewe aku juga harus waspada sama "pancingan-pancingan maut" kaya' yang dilakuin perempuan sundal itu. Kalo ada yang ngajak aneh-aneh, langsung tolak :p (dan jangan berani masuk ke kamar cowo, apalagi kalo cuma berdua doang di rumah--dan belum resmi merid! Iblis bisa aja pake celah yang ada buat menjatuhkan kita dalam hubungan yang nggak kudus). My life has been saved by The Everlasting Love, so I must keep my life holy :) Selalu pikirkan dan jaga hidup dengan kekudusan :D
O Lord, please help me to keep my purity based on Your Words. Ga mau coba mikirin yang aneh-aneh, Bapa... Please clean my thoughts! Amen!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar