Follow Me @aoifideco

@aoifideco

Rabu, 10 Juli 2013

A Little Prayer for Him

Tuhan,
terimakasih untuk kesetiaan-Mu padaku sampai saat ini
Aku sangat bersyukur karena Engkau telah mengangkatku untuk menjadikanku sebagai anak-Mu
Engkau adalah Penasehat ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang kekal, dan Raja damai


Tuhan,
saat ini aku ingin berdoa untuknya
Berdoa bagi dia yang akan menjadi pasangan hidupku
Berdoa bagi dia yang akan menjadi bagian dari hidupku


Seorang laki-laki yang mau berbagi cerita kepadaku
Seorang laki-laki yang mau percaya kepadaku di dalam kondisi apapun
Seorang laki-laki yang selalu mencoba membuatku merasa lebih baik
Seorang laki-laki yang menolongku untuk menjadi diriku sendiri


Aku tidak membutuhkan laki-laki yang hanya memiliki ketampanan fisik
Tapi aku membutuhkan laki-laki yang memiliki hati yang mau menerima dirinya dan diriku
apa adanya


Aku tidak membutuhkan laki-laki yang sempurna
Tapi aku membutuhkan laki-laki yang juga tidak sempurna,
Agar kami dapat saling melengkapi
Agar kemuliaan-Mu dapat terpancar di dalam kehidupan kami


Tapi di atas semuanya itu...
Aku berdoa, agar dia memiliki hati yang sama seperti Yesus
Agar dia memiliki karakter yang memancarkan kasih Kristus di dalam hidupnya
Sehingga dia dapat menjadi teladan terhadap orang-orang yang berada di sekitarnya


Bantu dia, Bapa, agar dia mengerti apa yang harus dimiliki sebagai seorang ayah bagi anak-anak kami
Sehingga mereka pun dapat melihat Engkau dari kehidupan ayah mereka
Dan agar mereka juga dapat memiliki hubungan yang harmonis dengan Engkau, Bapa


Aku juga berdoa,
Agar dia lebih mencintai Engkau lebih dari apapun yang ada di dunia ini
Tidak masalah jika aku jadi yang kedua untuk yang dicintainya,
asalkan Engkau saja yang jadi yang terutama untuk dicintainya.


Dan aku berdoa,
agar aku pun dapat memiliki hati seperti-Mu, Yesus
Hati yang mau menerima dia apa adanya,
hati yang mau mencintainya dengan kasih tak bersyarat
Seperti yang telah Engkau lakukan dan ajarkan padaku


Mungkin ada saat di mana aku tidak dapat menolerir sikapnya
Mungkin ada saat di mana dia tidak dapat menahan kesabarannya terhadap kata-kataku
Karena itu, kami membutuhkan kasih-Mu sebagai pondasi kehidupan kami
Karena kasih-Mu jauh lebih kuat daripada kasih kami sendiri
Sebagai pondasi untuk menjalani kehidupan ini


Aku ingin bertemu dengannya suatu saat nanti,
ketika Engkau berkata bahwa saat itulah waktu yang tepat bagi kami
untuk saling mengenal satu sama lain,
dan menyadari bahwa Engkau-lah Sang Penulis cerita cinta kami,
yang lebih indah daripada cerita cinta yang ditulis oleh siapapun


Aku percaya bahwa Engkau akan menyediakan dan memberikan dia kepadaku
tepat pada waktunya.


Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, aku berdoa dan memohon.

Amin


-inspired by Grace Suryani’s book ‘Tuhan Masih Menulis Cerita Cinta’-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar