Hari ini tema persekutuan Pemuda-nya “The Quest of Identity”. Pencarian
identitas. Jadi Song Leader sama Kak
Intan (yang sukses bikin geli selama PaW :p), dan para gitaris (a.k.a.
Resi-Leo). Wkwk.Well, awalnya aku
galau waktu nyiapin kata-kata pengantar lagu Hidupmu Berharga bagi Allah. Galaunya karena... aku bingung antara
milih video Tuhan Tidak Tuli-nya K’
Yahya (adiknya C’ Grace Suryani), ato post Aku Berharga... :)-nya C’ Cella. Dan di menit-menit terakhir (cieh), aku
mutusin buat pake yang kedua :p lebih nyambung sih sama temanya (walopun yang
pertama juga nyambung tapi aku bingung gimana ngomongnya :B wkwk).
Waktu baca screenshoots dari artikel itu, aku (mencoba) menghayati setiap
katanya (eakkk). Dan di situ aku diingetin lagi, bahwa seburuk-buruknya aku,
aku tetep berharga di hadapan Tuhan. Aku bersyukur karena lewat persekutuan
hari ini, Dia mengingatkanku bahwa aku (dan kamu) berharga... sangat berharga.
Why...? Well...
aku buat tulisan ini (thanks C’ Cella.
Tulisanmu sangat memberkati hari ini hehe), dan mungkin kalian bisa membuatnya
juga (dengan versi kalian sendiri) :))
Aku berharga, bukan karena kemampuanku
Aku berharga, bukan karena kepintaran literaturku
Aku berharga, bukan karena aku bersekolah di sekolah yang
terkenal
Aku berharga, bukan karena aku jadi mahasiswi di
universitas terkenal
Aku berharga, bukan karena aku tinggal di kota yang nyaman
Aku berharga, bukan karena penampilan fisikku
Aku berharga, bukan karena orang berkata bahwa aku cantik
(sokpededikit hehe)
Aku berharga, bukan karena aku mempunyai keluarga yang
percaya kepada Tuhan
Aku berharga, bukan karena disiplin rohani yang aku lakukan
Aku berharga, bukan karena doa-doaku
Aku berharga, bukan karena senyuman dan tawaku
Aku berharga, bukan karena aku menjadi kontributor di
majalah Pearl
Aku berharga, bukan karena tulisan-tulisanku yang memberkati banyak orang (katanyagitusih)
Aku berharga, bukan karena aku aktif pelayanan di gereja
Aku berharga, bukan karena pergumulan tentang pasangan
hidupku*
Aku berharga, bukan karena aku mempunyai banyak teman
Aku berharga, bukan karena apa yang sedang dan telah aku
lakukan
Aku berharga; bukan karena orang-orang, bahkan aku sendiri,
katakan tentang diriku
Aku tetap berharga, walaupun aku tidak bisa mengerjakan
soal Fisika dan Matematika
Aku tetap berharga, walaupun aku juga tidak bisa bermain
basket
Aku tetap berharga, di saat aku lupa untuk saat teduh
Aku tetap berharga, di saat aku melempar boneka karena
emosiku (pukpuk boneka)
Aku tetap berharga, di saat nggak ada seorang pun yang
menemaniku waktu istirahat di sekolah
Aku tetap berharga, di saat nilai ujianku tidak sesuai
dengan apa yang kuinginkan
Aku tetap berharga, walaupun aku tidak mendapatkan penghargaan
saat wisuda SMA kemarin
Aku tetap berharga, di saat pelayananku tidak dihargai
orang lain
Aku tetap berharga, di saat aku jatuh ke dalam dosa
Aku tetap berharga, walaupun tidak ada seorang pun yang
mencintaiku
Aku tetap berharga, di saat aku merasa capek untuk berjuang
bagi seseorang
Aku tetap berharga, bahkan di saat aku merasa bahwa aku
tidak layak untuk dihargai
Aku tetap berharga, bahkan di saat aku merasa bahwa Tuhan
tidak adil
Aku tetap berharga, bahkan di saat aku merasa air mata di
antara doa-doaku itu sia-sia
Aku tetap berharga, bahkan di saat aku merasa Tuhan itu
jauh dari doaku
Aku berharga, karena ada
Pribadi yang mencintaiku
Aku berharga, karena Dia
mau memberikan nyawa-Nya untuk menebus dosaku
Aku berharga, karena Dia
adalah Bapa dan Sahabatku
Aku berharga, karena Dia—yang
adalah Raja atas segalanya—mengangkatku menjadi anak-Nya... menjadi putri-Nya
Aku berharga, karena Dia
adalah Yesus Kristus; yang mencurahkan darah-Nya yang mahal untuk menyelamatkanku
dari hukuman maut
That’s why... I’m so grateful to be His princess :)
Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu
yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang
fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal,
yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak
bercacat
(1 Petrus 1:18-19)
*by the grace of God, sejak 2016 lalu, si doi udah resmi jadi calon ph-ku :) naik setingkat lah statusnya hehe.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar