Note:
PL = Perjanjian Lama
PB = Perjanjian Baru
Okeeee.. masuk ke
sesi pertamaaa :) wkwkwk~
Oiya. Sesi ini
bentuknya kaya’ talkshow, jadi ada
tanya jawab antara narasumber, MC, dan anggota jemaat. Asik pake banget deh,
soalnya lucu juga sih. Kalo narasumbernya berhasil menjawab pertanyaan, nanti
bisa nendang bola ke gawang #yeahh XD
Aku lupa MC-nya siapa
-.- (ampun, Kak), tapi pembicara aku inget wkwkwk.. Pembicaranya ada 2 orang,
yaitu Pdt. Rahmiati Tanudjaja *yang ± 1 tahun yang lalu pernah khotbah di
Coyudan* dan Pdt. Pancha Wiguna Yahya, M.Th.
Sesi ini dibuka
dengan satu pertanyaan. Apa sih gereja itu?
Ekklesia (gereja – bahasa Yunani) berasal dari kata eks dan callo. Kata ini
lah yang paling banyak dipakai dalam PB sebagai arti gereja, yaitu sebanyak..
114 kali! :O ckckck.. banyak bingit yak?
Ekklesia sendiri berarti pertemuan-pertemuan bagi orang-orang. Sedangkan
gereja adalah orang-orang yang kontras dengan orang dunia sekarang.
Nah, di 1 Tesalonika 1:1, Paulus berbicara
tentang kumpulan dari orang-orang yang punya ‘interest’ yang sama (baca: ekklesia).
#Jemaat Allah adalah
orang-orang yang telah bertobat, mengaku percaya kepada Kristus, dan telah
dipulihkan melalui pengurbanan-Nya. Jemaat Allah-yang adalah orang
Kristen-adalah surat Kristus.
#Surat Kristus itu
artinya.. kita adalah orang-orang yang menggambarkan isi hati Kristus bagi
dunia ini. Makanya itu, ayo kita hidup
seperti yang telah Kristus teladankan, dan orang lain akan melihat bahwa
Kristus lah yang berkuasa atas hidup kita :)
Oke. Lanjut ke
persamaan dan perbedaan gereja di PL dan PB. Kita bahas persamaannya dulu aja
yak :D
Dalam PL, Tuhan
mengutus gereja untuk masuk ke dalam dunia. Sedangkan dalam PB, gereja
dipanggil untuk jadi terang dan garam dunia. See? Sama kan ya :)
Trus perbedaannya apa Vinnnn??
Kalo di PL, pusat
gereja adalah hukum Taurat. Gereja pada zaman itu terdiri dari bangsa Israel
dan bangsa-bangsa lain yang datang ke Yerusalem.
Sedangkan di PB,
pusat gereja adalah Kristus. Gereja pada zaman itu (dan sekarang :p) terdiri
dari banyak bangsa, dan semuanya diutus untuk pergi kepada bangsa lain yang
belum mengenal Kristus.
Guys, jemaat Tuhan
adalah tubuh Kristus. That means, church
is the body of Christ; and Christ is the Head of the body! Oleh karena itu,
gereja harus bersatu untuk membangun tubuh Kristus. Jangan sampai ada
perpecahan (yang sia-sia) antar umat Tuhan :))
Oiya. Di sesi ini
juga dijelaskan secara singkat tentang arti ciptaan dan budaya. Ciptaan adalah
hasil karya Allah, budaya adalah hasil karya manusia.
Sebagai ciptaan
Allah, seharusnya apa yang kita lakukan berpusat kepada Tuhan, ya kan? Tapi
yang terjadi justru sebaliknya! Orang zaman sekarang malah lebih mementingkan
kepentingan dirinya sendiri daripada memuliakan Tuhan! -___- duh duh..
Padahal nih ya, kita
kan gereja. Dan fungsi gereja adalah bersekutu,
melayani, dan memberitakan Injil. 3 hal tersebut sering dikenal sebagai koinonia, diakonia, dan marturia. Itu
artinya, kita sebagai anak-anak Tuhan harus melakukan tugas-tugas itu! :O dan
semua hal yang ada di dalam gereja ini punya tujuan untuk mencerminkan Tuhan
yang jadi Raja atas hidup kita.
So Guys, mulailah untuk menerangi sekitarmu dari dirimu sendiri. Nggak
perlu tunggu-tungguan, “Ah, biar si X dulu aja deh. Aku kan masih junior, dia
mah udah senior lahh”. Eit eit eittt, Tuhan bisa pakai siapa pun untuk
menyatakan kemuliaan-Nya kok. Dan Dia akan memampukan anak-anak-Nya untuk
melakukannya :)
Gereja tidak ada yang ideal...walaupun kondisi di sekitarmu tidak
mendukung, mulailah dari dirimu untuk menerangi sekitarmu. Dan biarkan Tuhan
bekerja dalam hidupmu – Ibu Rahmiati Tanudjaja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar